Aki yang sering tekor adalah masalah umum yang banyak dikeluhkan pemilik mobil. Tidak hanya mengganggu kenyamanan, aki soak juga bisa membuat mobil mogok di tengah jalan. Tapi tahukah kamu? Masalah ini bisa disebabkan oleh beberapa komponen lain di kendaraan kamu. Yuk, cari tahu apa saja yang perlu dicek!
Kabel & Konektor Aki
Kabel aki yang longgar, berkarat, atau kotor bisa menghambat aliran listrik dari dan ke aki. Akibatnya, pengisian daya tidak maksimal. Pastikan kabel dan kutub aki dalam kondisi bersih, kencang, dan tidak aus.
Penggunaan Perangkat Elektronik Berlebih
Menggunakan audio, lampu tambahan, atau mengisi daya gadget berlebihan saat mesin mati akan menyedot daya aki. Hindari kebiasaan ini, terutama jika mobil tidak sering dipakai.
Sekring atau Sistem Kelistrikan Bermasalah
Sekring yang rusak atau adanya arus bocor pada sistem kelistrikan bisa menyebabkan daya aki terus berkurang meski mobil tidak digunakan. Periksa sistem kelistrikan jika aki sering habis tanpa sebab yang jelas.
Starter Mobil
Motor starter yang lemah bisa menyedot arus lebih besar dari aki. Ini membuat aki cepat habis saat menyalakan mesin. Jika saat starter terdengar suara lemah atau tertunda, segera periksa komponen ini.
Kondisi Aki Itu Sendiri
Kadang, penyebab utamanya memang aki yang sudah melemah karena usia pakai. Umumnya aki memiliki masa pakai 2-3 tahun tergantung perawatan dan pemakaian.
Jika aki mobil kamu sering tekor, jangan langsung menyalahkan aki saja. Periksa komponen-komponen di atas untuk memastikan tidak ada masalah tersembunyi. Lakukan servis berkala dan pastikan semua sistem kelistrikan berjalan optimal. Dengan perawatan yang tepat, aki dan sistem kelistrikan mobil kamu akan tetap awet dan siap digunakan kapan saja.